Kiki Handoko Sembiring Diperiksa Atas Dugaan Otak Pelaku Insiden Capital Building - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Monday, July 20, 2020

Kiki Handoko Sembiring Diperiksa Atas Dugaan Otak Pelaku Insiden Capital Building

Kiki Handoko Sembiring Diperiksa Atas Dugaan Otak Pelaku Penganiayaan Dua Polisi di Medan

MetroXpose.com, Medan - Seorang Oknum Anggota DPRD Sumut yang terlibat pemukulan dua Personil Brimob, Dia bernama Kiki Handoko Sembiring alias KHS ditangkap bersama dua orang temannya saat berada di rumah orang tuanya di jalan Tuntungan.


Baca JugaDua Anggota Brimob Terlibat Cekcok Dengan Oknum DPRD Sumut di Lobi Club Malam

Kombes Pol Riko Sunarko sebagai Kapolrestabes Medan membenarkan telah mengamankan tiga orang diduga pelaku penagiayaan terhadap dua anggota brimob di Sekitar tempat hiburan malam di Capital Buliding jalan Putri Hijau kepada wartawan senin (20/7/2020)


Baca Juga | Ini Alasanya Dua Anggota Polisi Jadi Bulan-Bulanan Oknum ANggota DPRD Sumut dan 17 Rekannya

Diduga masih ada pelaku yang belum diamankan dan trus dilakukan pengejaran oleh satreskrim Polrestabes Medan," Ujarnya

Baca Juga | Rapid Test BUkan Mewakili Hasil Diagnosa Covid-19, Agar Tidak Gagal Paham

Penangkapan KHS dan tiga rekannya berdasarkan Laporan Polisi Nomor : LP / 1766 / Vll / 2020 / SPKT Restabes Medan, pada Minggu 19 Juli 2020, dipimpin Danyon A Sat Brimob Poldasu AKBP Boy Sutan Siregar dan Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing


Rekaman CCTV beredar di grup wartawan berdurasi 1.18 detik menjadi barang bukti yang akan memperkuat dugaan penganiayaan yang terjadi pada Minggu Dini Hari (Lam/MXC)