Pemko Medan Dukung Bazar Produk Unggulan UKM - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Saturday, August 27, 2022

Pemko Medan Dukung Bazar Produk Unggulan UKM


Metroxpose.com, Medan | Sebagai upaya dalam mewujudkan program prioritas Wali Kota Medan Bobby Nasution khususnya di bidang pemberdayaan UMKM agar dapat berkembang dan naik kelas, Pemko Medan melalui Dinas Perdagangan Kota Medan menggelar Bazar Produk Unggulan UKM di halaman parkir Suzuya Mall Marelan, Jumat (26/8).

 Bazar ini juga merupakan sarana promosi dan pemasaran produk unggulan UKM yang ada di Kota Medan.

Bazar produk unggulan UKM ini dibuka oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Asisten Ekbang Mansursyah. turut hadir Ketua Dekranasda Kota Medan Ny Kahiyang Ayu Bobby Nasution diwakili Wakil Ketua Dekranasda Ismiralda Wiriya Alrahman, Kadis Perdagangan Damikrot, sejumlah Camat dan Pimpinan Divisi Ritel PT Bank Sumut.

Dikatakan Asisten Ekbang, promosi merupakan salah satu proses yang penting bagi rangkaian alur pemasaran produk produk UKM di kota Medan. Oleh karena itu Bazar Produk Unggulan UKM ini merupakan kegiatan yang positif dan merupakan wujud nyata adanya tekad yang kuat Pemko Medan untuk mempromosikan produk -produk pelaku UKM.

"Salah satu program prioritas Pak Wali Kota adalah bagaimana UKM bisa bangkit dan naik kelas. Artinya di tengah banyaknya persaingan usaha saat ini, Pak Wali Kota berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan terhadap pelaku UKM baik itu tahap produksi, packaging, distribusi, sampai dengan tahap pemodalan bahkan pemasaran seperti yang digelar saat ini,"Jelas Asisten Ekbang.

Disamping itu dalam upaya pemasaran, Mansursyah menambahkan Pemko Medan juga menginginkan produk UKM di Kota Medan selain tersedia di pasar tradisional atau pasar modern termasuk retail juga bisa tersedia di e-commerce. Langkah awal yang sudah dilakukan pemko Medan agar pelaku UKM masuk ke e-commerce adalah dengan masuk ke dalam E- Katalog Kota Medan.

"Dengan pemasaran yang lebih luas ini maka keuntungan para pelaku UKM akan terus meningkat dan akan berdampak pada ekonomi keluarga. Saya minta pelaku UKM dapat berkomitmen menjaga kualitas dan mutu produknya sehingga akan menjadi produk unggulan yang menjadikan produk UKM Medan berkembang dan naik kelas," Sebutnya.

Sebelumnya Kadis Perdagangan Damikrot menjelaskan bahw Bazar Produk Unggulan UKM ini merupakan upaya mewujudkan program prioritas Pak Bobby Nasution khususnya dalam pemberdayaan UMKM. Artinya bazar ini merupakan sarana pemasaran untuk pelaku UKM yang ada di Kota Medan.

Menurut Damikrot, Pemasaran ada dua jenis yakni pemasaran secara offline dan pemasaran online. Bazar ini merupakan pemasaran kita secara offline. Artinya dengan jumlah pasar modern dan pasar ritel maupun pasar tradisional, kita lakukan pendampingan para pelaku UKM untuk dapat produknya masuk kedalam pasar khususnya pasar modern dan pasar ritel.

"Selain menggelar Bazar Produk Unggulan UKM, kami juga telah melakukan pendampingan untuk pelaku UKM untuk dapat meningkatkan kualitas produk baik itu rasa maupun packaging. Kemudian kami juga memberikan pendampingan terkait dengan legalitas atau perizinan atas produk UKM. Kita berharap dengan adanya pendampingan dan dipenuhi semua syarat tadi kita optimis produk UKM dapat masuk ke pasar modern dan retail yang ada," Jelasnya.

Damikrot menambahkan pihaknya juga telah lakukan pendampingan secara online dengan menggandeng marketplace, termasuk membimbing para pelaku UKM untuk dapat masuk kedalam e - Katalog Kota Medan. Disamping itu dalam bazar produk unggulan UKM ini kita juga melakukan transaksi non tunai, hal ini sesuai dengan program pak Wali Kota Medan untuk dapat mengurangi transaksi tunai dan beralih ke transaksi tunai atau menggunakan Q-Ris.

"Dalam Bazar ini diikuti 30 pelaku UKM, baik itu produk makanan, produk olahan dan handy craft. Kita akan terus dorong pelaku UKM untuk dapat melakukan transaksi non tunai sesuai dengan program Pak Bobby Nasution," Sebut Damikrot sembari menjelaskan bazar ini berlangsung selama dua hari sampai besok, Sabtu (27/8).

Selanjutnya usai membuka Bazar Produk Unggulan UKM, Asisten Ekbang bersama wakil Ketua Dekranasda Kota Medan dan Kadis Perdagangan meninjau seluruh stand yang mengikuti bazar produk unggulan UKM. Para pelaku UKM yang mengikuti bazar ini terlihat sangat bahagia karena adanya wadah dan sarana untuk dapat memperkenalkan produk unggulannya.


Reporter : Syaipul Siregar