Proyek Pekerjaan Penahan Tebing Di Sugihen Longsor, Seorang Tewas dan 4 Pekerja Lainnya Tertimbun Tanah - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Monday, September 27, 2021

Proyek Pekerjaan Penahan Tebing Di Sugihen Longsor, Seorang Tewas dan 4 Pekerja Lainnya Tertimbun Tanah

Proyek Pekerjaan Penahan Tebing Di Sugihen Longsor, Seorang Rweas dan 4 pekerja lainnya Tertimbun tanah

MetroXpose.com Karo - Telah terjadi musibah longsor penahan tebing jalan dan saluran air yang sedang diperbaiki dalam pengerjaaan, tiba - tiba terjadi longsor mengakibatkan empat (4) orang yang diduga pekerja, tertimbun tanah. Musibah tersebut terjadi pada Minggu (26/09 ) sekira pukul 15.08 Wib di Desa Sugihen Kecamatan Dolat Rayat Kabupaten Karo.

Kejadian tersebut pertama di ketahui setelah salah seorang anggota Badan Advokasi Investigasi Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (BAIN HAM RI) Karo, yakni Matius Ginting menelepon salah satu rekan wartawan, bahwa terjadi longsor di Desa Sugihen, dan meminta bantuan agar pihak wartawan untuk meghubungi Pihak BPBD, dan langsung menghubungi BPBD Kabupaten Karo, Juspri Nadeak , yang langsung respon dan menurunkan orang orang BPBD untuk melakukan pertolongan.

Kabid Darlog BPBD Kabupaten Karo, Natanail Perangin Angin saat di konfirmasi, membenarkan kejadian musibah longsor tersebut, lokasi longsor merupakan sedang dilakukannya pekerjaan dan perbaikan penahan tebing jalan dan saluran air oleh salah satu pemborong, sebelumnya sudah pernah juga longsor." imbuhnya

"Longsornya terjadi tiba-tiba, yang mengakibatkan diduga empat (4) orang merupakan pekerja tertimbun tanah. Cuaca sedang tidak terjadi hujan, diduga sementara tanah yang labil mengakibatkan longsor," pungkasnya

"Kita sudah melakukan koordinasi bersama pihak Koramil 02/TP, Kecamatan, Polsek, pihak desa dan BPBD dan saat masih terus melakukan pencarian dan pertolongan.

Kabar terkini yang di himpun wartawan, empat (4) orang tertimbun, satu (1) selamat, satu (1) sudah dievakusi, Agus (22) meninggal dan tiga (3) lagi belum ditemukan masing -masing Rehan (19) , Rian (21) dan Reza (19) , keselurahan adalah warga Tanah Seribu Binjai. (Pmg/MX)