Toleransi Beragama dari Tanah Masamba , Selamat Hari Perempuan Sedunia - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Monday, March 9, 2020

Toleransi Beragama dari Tanah Masamba , Selamat Hari Perempuan Sedunia


Metroxpose.com, Luwu Utara - Belum Lama ini Bupati Luwu Utara, Hj. Indah Putri Indriani melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Gereja Jemaat Ebenhaezer Masamba, yang terletak di Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Gedung gereja ini dibangun karena gedung yang lama sudah tua, dan mendapat IMB pada tahun 2012, dilanjutkan sosialisasi dengan semua jajaran seperti Pemda, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta kepada masyarakat setempat, sehingga mendapat dukungan penuh dari Pemda dan masyarakat.


Pembangunan gedung gereja ini diperkirakan akan selesai kurang lebih 3 tahun dengan anggaran biaya kurang lebih 3 miliar rupiah, dan saat ini yang telah tersedia 500-an juta rupiah yang diperoleh dari swadaya anggota jemaat sebanyak kurang lebih 130 KK.

Bupati sendiri menyumbang 100 sak semen secara pribadi, dan menyarankan agar panitia pembangunan mengajukan proposal ke pihak pemerintah daerah Luwu Utara. Bukan hanya itu. Bupati yang saat kuliah cukup populer karena kecerdasan dan kecantikannya ini ternyata juga dermawan. Sebelumnya ia pernah menghibahkan tanah pribadinya untuk kepentingan umat Hindu.

Sebelumnya sang bupati perempuan ini pernah menjadi dosen di Universitas Indonesia dan beberapa perguruan tinggi ternama, memang memiliki etos kerja yang ciamik. Tak heranlah bila ibu dari dua anak ini banyak mendapat berbagai penghargaan, diantaranya Antara lain penghargaan perencanaan terbaik tingkat Sulsel kategori inovasi bidang perencanaan, opini WTP oleh BPK bidang keuangan.

Lalu Percepatan pelayanan akte kelahiran gratis bidang kependudukan, kabupaten layak anak tahun 2017 dan 2018 bidang PP dan PA. Juara satu pengelola sistem informasi kesehatan teladan se-Sulsel bidang kesehatan, BKD Award sebagai pengelola kepegawaian terbaik Sulsel tahun 2018 dan puluhan penghargaan lainnya yang mentereng.

"Semoga Pemerintah Daerah lainnya yang sejatinya memang memiliki otoritas terhadap persoalan ini dapat mencontoh apa yang dilakukan Bupati Luwu Utara. Ia bukan Indah namanya, tapi otak dan hatinya juga Indah."(Uli)