Medan, MetroXpose.com | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM menghadiri Milad ke-26 Persatuan Pemuda Jawa (Pendawa) Indonesia di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro No. 30 Medan, Minggu (14/9/2025).
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM saat pada pidato sambutannya memberikan pesan penting kepada seluruh kader Pendawa Indonesia untuk bersama-sama memberantas narkoba.
Mengangkat slogan khas Pendawa, “Nek Wani Ojo Wedi-wedi” (Kalau berani, jangan takut-takut), Bobby mengajak seluruh anggota untuk tetap berani dalam menghadapi tantangan, terutama dalam memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang masih menjadi persoalan serius di Sumut.
“artinya kalau sudah di jalan yang benar, rintangan apa pun harus dihadapi dengan keberanian. Maka saya ajak Pendawa, sesuai slogannya, untuk berani melawan narkoba. Pemerintah tidak bisa sendiri, kita butuh peran semua elemen, termasuk Pendawa Indonesia,” ujar Bobby.
Dilanjutkannya bahwa Pendawa sejalan dengan Asta Cita Presiden RI dan arah pembangunan Sumatera Utara menuju Indonesia Emas 2045.
Sementara itu Ketua Umum PB Pendawa Indonesia, H. Ruslan, SH yang juga pendiri Pendawa dalam sambutannya menyampaikan sejarah singkat organisasi yang lahir pada 9 September 1999 dari tingkat ranting di Kecamatan Medan Area, dan kini telah berkembang ketingkat Nasional dan sekarang telah terbentuk di 20 Provinsi yang ada di Indonesia.
Pendawa lahir dari semangat gotong royong dan silaturahmi. Bukan hanya orang Jawa, anggota kami berasal dari berbagai suku – Cina, Papua, Batak, dan lainnya. Ini bukti Pendawa adalah wadah pemersatu.
"Artinya Kader Pendawa itu bukan dari Asli warga jawa saja. Tetapi semua suku ada juga yang bergabung menjadi kader Pendawa. Selain itu juga dari Lintas Parpol ,"bilang Ruslan.
Sementara itu Ketua DPW Pendawa Sumut, Dr Adlan, S.Pd, MM mengatakan bahwa dirinya juga mengajak seluruh kader Pendawa Sumut Untuk tetap ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban. Lalu juga Kader Pendawa diharapkan juga ikut serta dalam memberantas narkoba yang sedang marak. Selain itu kader harus mendukung Program Pemerintah Provinsi Sumut.
"Mari bersama sama kita berantas dan perangi narkoba. Demi masa depan yang baik untuk generasi kedepannya,"kata Adlan.
Acara Dihadiri Tokoh dan Elemen Strategis Sumut, pembawa acara kondang Benny Subarja dan Gunawan Eko Blankon
Acara Milad ke-26 Pendawa ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Sumut, pimpinan OPD se-Sumut, tokoh-tokoh paguyuban, pimpinan cabang dan ranting Pendawa dari berbagai daerah, serta ratusan anggota Pendawa Indonesia.
Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, SE, MM saat pada pidato sambutannya memberikan pesan penting kepada seluruh kader Pendawa Indonesia untuk bersama-sama memberantas narkoba.
Mengangkat slogan khas Pendawa, “Nek Wani Ojo Wedi-wedi” (Kalau berani, jangan takut-takut), Bobby mengajak seluruh anggota untuk tetap berani dalam menghadapi tantangan, terutama dalam memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang masih menjadi persoalan serius di Sumut.
“artinya kalau sudah di jalan yang benar, rintangan apa pun harus dihadapi dengan keberanian. Maka saya ajak Pendawa, sesuai slogannya, untuk berani melawan narkoba. Pemerintah tidak bisa sendiri, kita butuh peran semua elemen, termasuk Pendawa Indonesia,” ujar Bobby.
Dilanjutkannya bahwa Pendawa sejalan dengan Asta Cita Presiden RI dan arah pembangunan Sumatera Utara menuju Indonesia Emas 2045.
Sementara itu Ketua Umum PB Pendawa Indonesia, H. Ruslan, SH yang juga pendiri Pendawa dalam sambutannya menyampaikan sejarah singkat organisasi yang lahir pada 9 September 1999 dari tingkat ranting di Kecamatan Medan Area, dan kini telah berkembang ketingkat Nasional dan sekarang telah terbentuk di 20 Provinsi yang ada di Indonesia.
Pendawa lahir dari semangat gotong royong dan silaturahmi. Bukan hanya orang Jawa, anggota kami berasal dari berbagai suku – Cina, Papua, Batak, dan lainnya. Ini bukti Pendawa adalah wadah pemersatu.
"Artinya Kader Pendawa itu bukan dari Asli warga jawa saja. Tetapi semua suku ada juga yang bergabung menjadi kader Pendawa. Selain itu juga dari Lintas Parpol ,"bilang Ruslan.
Sementara itu Ketua DPW Pendawa Sumut, Dr Adlan, S.Pd, MM mengatakan bahwa dirinya juga mengajak seluruh kader Pendawa Sumut Untuk tetap ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban. Lalu juga Kader Pendawa diharapkan juga ikut serta dalam memberantas narkoba yang sedang marak. Selain itu kader harus mendukung Program Pemerintah Provinsi Sumut.
"Mari bersama sama kita berantas dan perangi narkoba. Demi masa depan yang baik untuk generasi kedepannya,"kata Adlan.
Acara Dihadiri Tokoh dan Elemen Strategis Sumut, pembawa acara kondang Benny Subarja dan Gunawan Eko Blankon
Acara Milad ke-26 Pendawa ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda Sumut, pimpinan OPD se-Sumut, tokoh-tokoh paguyuban, pimpinan cabang dan ranting Pendawa dari berbagai daerah, serta ratusan anggota Pendawa Indonesia.