116K Personil Polisi Siap Amankan Perayaan NATAL dan Tahun Baru - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Saturday, December 17, 2022

116K Personil Polisi Siap Amankan Perayaan NATAL dan Tahun Baru


MetroXpose.com, Jakarta | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Sigit mengatakan, ada sekitar 116 ribu personel Polri dalam mengamankan Operasi Lilin 2022. Operasi ini dilakukan guna mengamankan perayaan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Saya kira secara menyeluruh 166 ribu orang yang nanti akan diturunkan untuk melaksanakan kegiatan pengamanan di kepolisian disebut dengan Operasi Lilin,” kata Kapolri di Mabes Polri, Jumat (16/12/2022).

Kapolri menyampaikan Operasi Lilin akan diselenggarakan mulai 23 Desember 2022 hingga 3 Januari 20a3, atau dua pekan.

Kapolri berharap adanya operasi tersebut dapat memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan kegiatan ibadah maupun libur Tahun Baru.

“Tentunya kami semua akan berusaha semaksimal mungkin agar seluruh rangkaian kegiatan dan aktivitas masyarakat di akhir tahun semuanya bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya telah memimpin rapat koordinasi lintas sektoral kementerian dan lembaga pada Jumat, 16 Desember 2022. Rakor ini dilaksanakan pukul 10.30 WIB bertempat di Gedung Rupattama Mabes Polri, Trunojoyo, Jakarta Selatan.

Turut hadir dalam rapat koordinasi ini Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, serta kementerian dan lembaga lainnya


Reporter : Valen DB