Program Creative Business Solutions Ninja Xpress Diharapkan Percepat Digitalisasi UMKM Medan - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Friday, March 18, 2022

Program Creative Business Solutions Ninja Xpress Diharapkan Percepat Digitalisasi UMKM Medan




MetroXpose.com, Medan - Pemko Medan menyambut baik kehadiran Creative Hub Ninja Xpress dengan program Creative Business Solutions-nya dapat mempercepat digitalisasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota ini.

"Ke depan kami berharap dapat berkolaborasi lebih luas dengan Ninja Xpress demi kemajuan UMKM Medan," sebut

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Medan Benny Iskandar Nasution pada peresmian Creative Hub, Kamis (17/3) di Jalan Iskandar Muda Medan.

Benny mengharapkan, program Creative Business Solutions Ninja Xpress mendukung pelaku UMKM terhubung dengan ekosistem berbasis teknologi dan digital dalam melakukan pengembangan ataupun pemasaran produk.

"Semoga Creative Business Solutions di Medan bisa membantu pelaku UKM naik kelas dan lebih siap untuk menghadapi tantangan bisnis di era digital," sebutnya.

Sebelumnya CMO Ninja Xpress, Andi Djoewarsa, menjelaskan, fasilitas dari Creative Business Solutions diberikan secara gratis kepada UMKM di Medan juga Sumatera Utara.

"Dukungan ini sejalan dengan semangat baru kami dalam mewujudkan Siap Bantu Sampai Tujuan’ bagi pelaku UKM," ungkapnya.

Chairul Saleh, seorang pelaku UMKM di Medan, owner dari Toko Sancu, yang telah bergabung dengan ekosistem Ninja Xpress, mengaku mendapat banyak manfaat setelah bergabung dengan Creative Hub di Medan.

“Untuk membuat promosi produk, saya sebelumnya mengambil konten dari berbagai sumber yang terkadang tidak sesuai. Kini penjualan saya meningkat dengan adanya konten promosi yang jauh lebih baik dan sesuai dengan citra produk.(PS/MX)