Mabes Polri Isyaratkan Pengungkapan Kasus Adik Ipar Edo Kondologit akan Transparan - Metroxpose News and Campaign

Headline

WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Tuesday, September 1, 2020

Mabes Polri Isyaratkan Pengungkapan Kasus Adik Ipar Edo Kondologit akan Transparan

Mabes Polri Isyaratkan Pengungkapan Kasus Adik Ipar Edo Kondologit akan Transparan

MetroXpose.com, Jakarta – Polri mengatakan tewasnya adik ipar penyanyi Edo Kondologi, Riko di tahanan Polres Sorong tengah diusut oleh Polda Papua Barat. Polri menegaskan investigasi akan berjalan transparan untuk mengungkap penyebab tewasnya Riko.


Baca Juga | Kapolres  Nias AKBP Wawan Iriawan Pimpin Sertijab dan Korps Raport

“Bapak Kapolda Papua Barat telah memerintahkan Direskrimum dan Kabid Propam Papua Barat untuk melakukan audit investigasi apa yang terjadi,” kata Karo Penmas Divis Humas Polri Brigjen Awi Setiyono, Senin (31/8/2020).

Awi menerangkan bahwa Riko ditahan di Polres Sorong atas kasus dugaan pemerkosaan. Berdasarkan laporan penyidik, lanjut Awi, Riko sempat melarikan diri saat melakukan rekonstruksi ulang. Riko kemudian diamankan kembali usai diberi tembakan peringatan yang mengenai kaki.


Baca Juga | Sistem Zonasi Pendataan Penduduk Digelar September 2020

Riko akhirnya dijebloskan lagi ke dalam sel. Riko pun dipukuli oleh para tahanan lain

“Sementara yang kita tahu kejadian awal terkait dengan ada kasus dugaan 365, termasuk pemerkosaan si pelaku. Kemudian dilakukan rekonstruksi ulang untuk menunjukkan, TKP semula, kemudian sempat mau melarikan diri, kemudian dilumpukan ditembak kakinya, kemudian dibawa lagi ke sel, sampai di sel dipukuli oleh tahanan lain,” jelasnya.


Tonton Videonya Disini



Dari kronologis inilah, Awi menerangkan Propam Polda Papua Barat akan melakukan investigasi apakah ditemukan adanya kelalaian anggotanya atau tidak.


Baca Juga | 2 Pelaku Curanmor Diamuk Masa Didepan Asrama Brimob Tanjung Morawa

“Kronologi inilah yang akan dilakukan investigasi. Di sana apakah ada kelalaian anggota, apa yang terjadi, itu yang akan diluruskan. Percayakan sama tim, tim akan bekerja untuk meluruskan itu,” ujarnya (Uli/MX)