MetroXpose.Com, Gunungsitoli - Dalam rangka menyambut pegelaran kegiatan "Sail Nias" di Kepulauan Nias - Sumatera Utara tahun 2019 sepuluh desa laksanakan kegiatan gotong-royong yang dipimpin Momimotani Zega, S. Pd,. MM Camat Gunungsitoli Utara (Gustar) dikomplek Pasar Rakyat Afia dan komplek kantor kecamatan Jumat, (30/08/2019).
Baca Juga : PIN Emas DPRD Dianggarkan 1,2 M
Baca Juga : PIN Emas DPRD Dianggarkan 1,2 M
Kegiatan tersebut dimulai pukul 08:00Wib sampai dengan selesai, turut dihadiri utusan dari Kodim 0213/Nias diwakili personil Koramil Tuhemberua, seluruh aparat masing-masing desa dari sepuluh desa diwilayah Kecamatan Gunungsitoli Utara Kota Gunungsitoli - Sumatera Utara, pembina Gudep SMK Negeri 1 Gunungsotoli Utara, sejumlah siswa/i dan anggota pramuka diwilayah Gunungsitoli Utara.
Baca Juga : Viral! Polantas Tendang Pengendara Saat Razia Operasi Patuh
Baca Juga : Viral! Polantas Tendang Pengendara Saat Razia Operasi Patuh
Pada kesempatan tersebut Momimotani Zega, S. Pd,. MM kepada wartawan menyampaikan bahwa "kegiatan gotong-royong ini sudah mulai sekitar bulan Juli 2019 lalu dan atas kepercayaan pemerintah Kota Gunungsitoli, Kecamatan Gunungsitoli Utara kita dipercayakan melaksanakan berbagai kegiatan seperti pengobatan gratis yang dipimpin Danlanal Gunungsitoli bersama Kodim 0213/Nias, membersihkan Pasar Rakyat".
Baca Juga : Terkini! Papua Mencekam, Ragam Aspirasi Tertorehkan
Baca Juga : Terkini! Papua Mencekam, Ragam Aspirasi Tertorehkan
Tambahnya, "tujuan kegiatan ini membangkitkan rasa gotong-royong dan menumbuh-kembangkan rasa kebersamaan setiap desa yang diwarisi pendahulu sebelumnya (nenek moyang red.), sehingga masyarakat melalui aparat desa nantinya dapat menerapkannya demi menyelamatkan aset-aset pemerintah yang ada, kemudian berkolaborasi melaksanakan kegiatan-kegiatan pramuka dan menyukseskan kegiatan kepariwisataan menyambut pelaksanaan Sail Nias dalam bidang pembangunan kepariwisataan".
Baca Juga : Iuran BPJS Kesehatan Positif Naik 2020, Lihat Besarannya
Pantauan metroxpose.com dilapangan melaporkan bahwa "kegiatan gotong royong berjalan lancar, sukses dan aman sehingga masyarakat antusias bekerja tanpa pamrih hingga acara selesai". (Tonz)
