Antisipasi Pendatang Baru, Operasi Ketupat Toba Poldasu Berlanjut Sampai 7 Juni 2020 - Metroxpose News and Campaign

Headline

Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
Made with PhotoEditor.com
WARTAWAN METROXPOSE.COM DALAM PELIPUTAN TIDAK DIBENARKAN MENERIMA IMBALAN DAN SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU IDENTITAS SERTA SURAT TUGAS DAN TERTERA DI BOX REDAKSI # ANDA MEMPUNYAI BERITA LIPUTAN TERUPDATE DAN REALTIME DAPAT ANDA KIRIMKAN LEWAT WHATSAPP # ANDA TERTARIK JADI JURNALIS? KIRIMKAN LAMARAN ANDA KE # REDAKSI +6288261546681 (WA) email : metroxposeofficial@gmail.com # METROXPOSE.COM - News and Campaign

Thursday, May 28, 2020

Antisipasi Pendatang Baru, Operasi Ketupat Toba Poldasu Berlanjut Sampai 7 Juni 2020

Operasi Ketupat Toba Berlanjut Sampai 7 Juni 2020

MetroXpose.com, Medan - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara memperpanjang masa Operasi Ketupat Toba 2020 hingga 7 Juni mendatang. "Perpanjangan Operasi Ketupat Toba 2020 merupakan instruksi langsung Kapolri, Jenderal Pol Idham Aziz," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, Kamis (28/5).


Menurutnya, perpanjangan masa Operasi Ketupat Toba 2020 untuk mengantisipasi pemudik masuk ke Sumatera Utara serta upaya pencegahan penyebaran Covid-19. "Tetap dalam Operasi Ketupat Toba 2020 fokus mengantisipasi pemudik masuk ke Sumatera Utara sebagai bentuk pencegahan Covid-19," tutur mantan Kapolres Asahan tersebut.

Dalam Operasi Ketupat Toba 2020, Tatan mengungkapkan Polda Sumut menurunkan 11 ribu personil yang ditempatkan di pos-pos pengamanan dalam Operasi Ketupat Toba 2020.

Baca Juga :Gubsu : Selama Vaksin belum Ditemukan, Waktu Tanggap Darurat Bisa Dilanjutkan

"114 pos pengamanan telah didirikan. Di mana 25 diantaranya merupakan pos Chek Point penyekatan untuk mengantisipasi para pemudik yang masuk atau keluar dari wilayah Sumut. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari instruksi Presiden RI dan Kapolri terkait larangan mudik untuk mencegah persebaran Covid-19," ungkapnya.

Tatan menjelaskan, bagi masyarakat dari wilayah lain yang ingin memasuki wilayah Sumut harus memenuhi beberapa syarat diantaranya surat yang menyatakan rapid test negatif serta surat perjalanan berpergian yang jelas.

Baca juga : 340 Ribu Personil Gabungan TNI/Polri Siaga Penerapan New Normal Indonesia

Lebih lanjut, bila sudah tiba di Pos Check Point perbatasan masyarakat akan diperiksa dengan dicek suhu tubuh serta kendaraan yang digunakan disemprot cairan desinfektan.

"Sampai saat ini pasca Perayaan Idul Fitri 1441 H kondisi kamtibmas di Sumatera Utara berjalan aman tanpa adanya gangguan," pungkasnya. (San)